TOPMETRO.NEWS – Nilai tukar Rupiah pada Senin, 21 Juli 2025 dalam pembukaan perdagangan kurs di Jakarta dilaporkan kembali melemah.
Melemahnya mata uang Indonesia itu diketahui sebesar 28 poin atau setara 0,17 persen.
Saat ini mata uang Garuda tersebut menjadi Rp16.325 per Dolar AS. Padahal sebelumnya Rupiah sempat bertengger di level Rp16.297 per Dolar AS.
Seperti dikutip dari Antara, Rully Nova yang merupakan Analis Bank Woori Saudara menilai pelemahan nilai tukar (kurs) dipengaruhi faktor isu stabilitas politik di Jepang.
Rupiah pada perdagangan hari ini, kata dia, diperkirakan melemah di kisaran Rp16.320-Rp16.360.
Baca juga | Nilai Tukar Rupiah Melemah Menjadi Rp16.270 per Dolar AS
Hal ini, menurutnya, turut dipengaruhi faktor regional isu stabilitas politik jepang dan global index dollar yang berbalik menguat.
Pemilu di Jepang
Diketahui, koalisi pemerintahan Jepang dipastikan akan kehilangan mayoritas di Majelis Tinggi (House of Councillors), sebuah hasil yang semakin menekan Perdana Menteri Shigeru Ishiba yang bersikeras tidak akan mundur meskipun partainya kembali menerima pukulan berat.
Hasil pemilu Minggu 20 Juli 2025 menunjukkan peluang tak memihak Ishiba lantaran semua partai oposisi utama menolak bergabung dengan Partai Demokrat Liberal (LDP) dan mitranya, Komeito, dalam koalisi yang diperluas.***
reporter | dpsilalahi
